Lara
Aku mendengar namamu di detak jantungku
Dak dik Duk, kekasih
Rasanya asing dan juga rindu
Sayangnya, aku hanya bayangan
Atau Kau yang hanya bayangan
Rasa cinta ini sungguh membingungkan
Lelah memelihara rindu, untuk memuaskan dimensi kosong saja
Tapi mustahil ini jika dinobatkan sebagai fatamorgana
Sebab rasanya begitu nyata
Hmm
Setelah melalui perjalanan panjang
Aku baru sadar jika kau yang disebut lara
Menangis pun percuma
Karena bahagia kemarin itu pun hanya lelucon
Ternyata dogma yang ku peluk selama ini tak bisa dierjemahkan waktu
Sebenarnya aku baru sadar jika kita sepasang siluet patah itu
Berharap berbagi belas kasih di penghujung matahari
Pengarang : Rizka Rustam
Post a Comment for "Lara"
Post a Comment